Hari-hari saat berlangsungnya Grand Prix Amerika di sirkuit Laguna
Seca berlanjut selama liburan musim panas dipenuhi dengan rumor seputar
masa depan Valentino Rossi. Semuanya lantas menjadi jelas setelah pada
10 Agustus lalu Ducati dan Yamaha secara berbarengan mengeluarkan
pengumuman resmi.
Sejak itu, kecuali lewat Twitter,
Rossi belum pernah berbicara mengenai pilihannya meninggalkan Ducati
untuk kembali ke Yamaha. Pada konferensi pers menjelang GP Indianapolis,
rider Italia itu baru mulai berbicara banyak.
“Setelah Laguna Seca saya punya waktu untuk berpikir tentang masa depan saya. Tidak menyangkal bahwa hal itu sangat disayangkan sekali, baik untuk diri sendiri maupun untuk Ducati, serta untuk para penggemar dan tim karena tidak berhasil menjadi kompetitif. Kami mencoba, tapi kami tidak berhasil,” aku Rossi mengenai kegagalannya bersama Ducati.
“Saya memutuskan bahwa sudah cukup dan saya melihat apa yang akan menjadi motor terbaik bagi saya untuk tahun depan. Saya sedih, karena Ducati telah menemukan beberapa orang baik dan saya juga memiliki waktu yang tepat dengan mereka.”
“(Masalahanya adalah) kurangnya hasil. Pada titik ini dalam karir saya penting bagi saya untuk kembali enjoy, menuju ke sirkuit dengan gembira. Mencoba untuk bertarung lagi untuk tempat teratas.”
Dan seperti kita tahu, Valentino memilih untuk kembali ke tim pabrikan Yamaha meski dengan resiko harus menjadi “pembalap kedua” setelah Jorge Lorenzo.
“Ini akan menarik. Sekarang situasi telah banyak berubah dibandingkan dengan 2008 ketika Jorge tiba di Yamaha. Sekarang dia adalah No 1 di tim, dan hubungan kami baik. Saya menghormatinya, dan dia memiliki rasa hormat terhadap saya. Saya yakin bahwa kami bersama-sama bisa membentuk sebuah tim yang hebat untuk Yamaha.”
“Dua musim berikutnya untuk saya akan sulit, terutama mencoba untuk stay dengan Jorge, juga untuk mengalahkan Jorge, karena sekarang dia sangat, sangat cepat.”
“Yang pasti, gelar juara dunia adalah sebuah mimpi. Dalam kondisi saya sekarang, (saya) harus mengerti jika saya masih seorang pembalap atas, jika saya masih cepat, dan jika saya bisa berjuang untuk barisan depan, apakah saya masih bisa memperjuangkan podium.”
“Saya tidak tahu, karena setelah dua musim seperti ini, tidak ada yang tahu. Jadi sebelum saya berbicara tentang kejuaraan, saya harus mengerti jika saya bisa melawan dari baris depan, saya bisa berjuang untuk podium. Dan setelah itu, kita akan lihat.”
“Jorge telah menjadi lebih kuat daripada ketika saya bersama dia di Yamaha – pada tahun 2010 ia sangat kuat. Dan dia naik M1 pada tingkat yang luar biasa tanpa kesalahan. Jadi tanda tanya bagi saya, saya tidak tahu.”
Dalam kesempatan itu Rossi juga berbicara tentang dinding pemisah paddock. Dulu, Yamaha memberlakukan hal itu ketika Vale dan Jorge menjadi rekan satu tim. Pada awalnya dining itu ada karena kedua pembalap memakai ban yang berbeda, Rossi dengan Bridgestone sementara Jorge menggunakan Michelin. Namun, ketika mulai tahun 2009 semua pembalap menggunakan ban yang sama, dinding itu tetap dipertahankan.
“No, no, nothing. Kami akan sangat dekat dengan Jorge jika dia setuju,” kata Rossi menanggapi soal dining pemisah itu sambil tersenyum.
Lorenzo yang ada di sebelahnya saat konferensi pers membenarkan hal tersebut.
“Tidak masalah. Saya selalu mengatakan dinding itu adalah hal yang bodoh. Ini tidak masuk akal untuk apa pun. Tidak ada dinding adalah OK bagi saya dan saya pikir untuk Vale juga, saat ini,” kata Jorge.
Banyak yang berspekulasi bahwa diterimanya kembali Rossi oleh Yamaha adalah akibat tim tersebut tidak bisa menemukan title sponsor semenjak kepergiannya pada akahir musim 2010. The Doctor disebut-sebut bisa kembali ke Yamaha dengan syarat membawa sponsor untuk tim. Di Indy Rossi dengan tegas membantah hal ini.
“Ini adalah Bulls**t. Saya tidak tahu mengapa saya harus membawa uang untuk balapan dengan Yamaha. Saya senang dengan kontrak saya, dan kontrak saya adalah fix,” kata Rossi.
“Jadi saya berharap Yamaha bisa menemukan sponsor yang bagus untuk tahun depan. Saya pikir mereka berbicara dengan beberapa orang lain dan – ya, itu benar berbicara dengan Monster tapi sudah berlangsung sebelum saya tiba. Dan tim tidak akan terpisah, pasti.”
“Saya tidak tahu apakah mungkin memiliki satu motor dengan satu sponsor, motor lain sedikit berbeda, tapi saya pikir tidak. Saya pikir akan semua sama.”
Sumber: crash.net dan gpone.com
“Setelah Laguna Seca saya punya waktu untuk berpikir tentang masa depan saya. Tidak menyangkal bahwa hal itu sangat disayangkan sekali, baik untuk diri sendiri maupun untuk Ducati, serta untuk para penggemar dan tim karena tidak berhasil menjadi kompetitif. Kami mencoba, tapi kami tidak berhasil,” aku Rossi mengenai kegagalannya bersama Ducati.
“Saya memutuskan bahwa sudah cukup dan saya melihat apa yang akan menjadi motor terbaik bagi saya untuk tahun depan. Saya sedih, karena Ducati telah menemukan beberapa orang baik dan saya juga memiliki waktu yang tepat dengan mereka.”
“(Masalahanya adalah) kurangnya hasil. Pada titik ini dalam karir saya penting bagi saya untuk kembali enjoy, menuju ke sirkuit dengan gembira. Mencoba untuk bertarung lagi untuk tempat teratas.”
Dan seperti kita tahu, Valentino memilih untuk kembali ke tim pabrikan Yamaha meski dengan resiko harus menjadi “pembalap kedua” setelah Jorge Lorenzo.
“Ini akan menarik. Sekarang situasi telah banyak berubah dibandingkan dengan 2008 ketika Jorge tiba di Yamaha. Sekarang dia adalah No 1 di tim, dan hubungan kami baik. Saya menghormatinya, dan dia memiliki rasa hormat terhadap saya. Saya yakin bahwa kami bersama-sama bisa membentuk sebuah tim yang hebat untuk Yamaha.”
“Dua musim berikutnya untuk saya akan sulit, terutama mencoba untuk stay dengan Jorge, juga untuk mengalahkan Jorge, karena sekarang dia sangat, sangat cepat.”
“Yang pasti, gelar juara dunia adalah sebuah mimpi. Dalam kondisi saya sekarang, (saya) harus mengerti jika saya masih seorang pembalap atas, jika saya masih cepat, dan jika saya bisa berjuang untuk barisan depan, apakah saya masih bisa memperjuangkan podium.”
“Saya tidak tahu, karena setelah dua musim seperti ini, tidak ada yang tahu. Jadi sebelum saya berbicara tentang kejuaraan, saya harus mengerti jika saya bisa melawan dari baris depan, saya bisa berjuang untuk podium. Dan setelah itu, kita akan lihat.”
“Jorge telah menjadi lebih kuat daripada ketika saya bersama dia di Yamaha – pada tahun 2010 ia sangat kuat. Dan dia naik M1 pada tingkat yang luar biasa tanpa kesalahan. Jadi tanda tanya bagi saya, saya tidak tahu.”
Dalam kesempatan itu Rossi juga berbicara tentang dinding pemisah paddock. Dulu, Yamaha memberlakukan hal itu ketika Vale dan Jorge menjadi rekan satu tim. Pada awalnya dining itu ada karena kedua pembalap memakai ban yang berbeda, Rossi dengan Bridgestone sementara Jorge menggunakan Michelin. Namun, ketika mulai tahun 2009 semua pembalap menggunakan ban yang sama, dinding itu tetap dipertahankan.
“No, no, nothing. Kami akan sangat dekat dengan Jorge jika dia setuju,” kata Rossi menanggapi soal dining pemisah itu sambil tersenyum.
Lorenzo yang ada di sebelahnya saat konferensi pers membenarkan hal tersebut.
“Tidak masalah. Saya selalu mengatakan dinding itu adalah hal yang bodoh. Ini tidak masuk akal untuk apa pun. Tidak ada dinding adalah OK bagi saya dan saya pikir untuk Vale juga, saat ini,” kata Jorge.
Banyak yang berspekulasi bahwa diterimanya kembali Rossi oleh Yamaha adalah akibat tim tersebut tidak bisa menemukan title sponsor semenjak kepergiannya pada akahir musim 2010. The Doctor disebut-sebut bisa kembali ke Yamaha dengan syarat membawa sponsor untuk tim. Di Indy Rossi dengan tegas membantah hal ini.
“Ini adalah Bulls**t. Saya tidak tahu mengapa saya harus membawa uang untuk balapan dengan Yamaha. Saya senang dengan kontrak saya, dan kontrak saya adalah fix,” kata Rossi.
“Jadi saya berharap Yamaha bisa menemukan sponsor yang bagus untuk tahun depan. Saya pikir mereka berbicara dengan beberapa orang lain dan – ya, itu benar berbicara dengan Monster tapi sudah berlangsung sebelum saya tiba. Dan tim tidak akan terpisah, pasti.”
“Saya tidak tahu apakah mungkin memiliki satu motor dengan satu sponsor, motor lain sedikit berbeda, tapi saya pikir tidak. Saya pikir akan semua sama.”
Sumber: crash.net dan gpone.com
Ditulis oleh:
Ismail Mujaddid™ - Jumat, 17 Agustus 2012 - Rating: 5
Terima kasih sudah membaca artikel kategori Download
dengan judul Rossi: Jura Dunia Adalah Sebuah Mimpi. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://reshuffle-blog.blogspot.com/2012/08/rossi-jura-dunia-adalah-sebuah-mimpi.html. Jangan lupa share ke teman-teman ya.
Belum ada komentar untuk "Rossi: Jura Dunia Adalah Sebuah Mimpi"
Posting Komentar